jump to navigation

Tariq bin Ziyad Mengukir Karang dengan Namanya 28 Mei 2007

Posted by Muslim in Al Kisah, Islam, Kisah, Kisah Islam, Kisah teladan, life, Muslim, Nabawiyah, Sejarah Islam, Shababiyah, Sholeh, Siroh, Siroh Islam, Ulama, Ulama Islam, Wanita Sholeh, www.mediamuslim.info.
trackback

MediaMuslim.InfoMendung   hitam   menggelayut  di  atas  bumi  Spanyol.  Eropa  sedang dikangkangi  oleh  penjajah,  Raja  Gotik  yang  kejam.  Wanita merasa terancam  kesuciannya,  petani  dikenakan pajak tanah yang tinggi, dan banyak lagi penindasan yang tak berperikemanausiaan. Raja  dan  anteknya  bersuka ria dalam kemewahan sedang rakyat merintih dalam  kesengsaraan. Sebagian besar penduduk yang beragama Kristen danYahudi,  mengungsi  ke Afrika, berharap mendapat ketenangan yang lebih menjanjikan. Dan saat itu Afrika, adalah sebuah daerah yang makmur dan mempunyai  toleransi  yang  tinggi  karena  berada  di  bawah  naungan pemerintahan Islam.

Satu  dari  jutaan  pengungsi  itu  adalah Julian, Gubernur Ceuta yang putrinya  Florinda  telah  dinodai Roderick, raja bangsa Gotik. Mereka memohon  pada  Musa  bin  Nusair,  raja  muda  Islam  di  Afrika untuk memerdekakan negeri mereka dari penindasan raja yang lalim itu. Setelah  mendapat  persetujuan Khalifah, Musa melakukan pengintaian kepantai  selatan  Spanyol. Bulan Mei tahun 711 Masehi, Tariq bin Ziyad, budak Barbar yang juga mantan pembantu Musa bin Nusair memimpin 12.000 anggota  pasukan  muslim  menyeberangi selat antara Afrika dan daratan Eropa.

Begitu  kapal-kapal  yang  berisi  pasukannya mendarat di Eropa, Tariq mengumpulkan  mereka  di  atas sebuah bukit karang, yang dinamai Jabal Tariq  (karang Tariq) yang sekarang terkenal dengan nama Jabraltar. Diatas bukit karang itu Thariq memerintahkan pembakaran kapal-kapal yang telah menyeberangkan mereka. Tentu  saja  perintah  ini membuat prajuritnya keheranan. “Kenapa Andalakukan ini?” tanya mereka. “Bagaimana kita kembali nanti?” tanya yang lain.

Namun  Tariq  tetap pada pendiriannya. Dengan gagah berani ia berseru,”Kita  datang  ke  sini tidak untuk kembali. Kita hanya punya pilihan,menaklukkan negeri ini dan menetap di sini, atau kita semua syahid. Keberanian  dan  perkataannya yang luar biasa menggugah Iqbal, seorangpenyair   Persia,  untuk  menggubahnya  dalam  sebuah  syair  berjudul”Piyam-i Mashriq”: “Tatkala  Tariq membakar kapal-kapalnya di pantai Andalusia (Spanyol), Prajurit-prajurit  mengatakan,  tindakannya tidak bijaksana. Bagaimanabisa  mereka  kembali  ke  negeri Asal, dan perusakan peralatan adalahbertentangan  dengan hukum Islam. Mendengar itu semua, Tariq menghunus pedangnya,  dan  menyatakan bahwa setiap negeri kepunyaan Alloh adalah kampung halaman kita.”

Kata-kata  Tariq  itu  bagaikan  cambuk yang melecut semangat prajuritmuslim  yang  dipimpinnya.  Bala  tentara muslim yang berjumlah 12.000 orang  maju  melawan  tentara  Gotik yang berkekuatan 100.000 tentara. Pasukan   Kristen   jauh   lebih   unggul  baik  dalam  jumlah  maupun persenjataan. Namun  semua  itu  tak mengecutkan hati pasukan muslim.

Tanggal  19  Juli tahun 711 Masehi, pasukan Islam dan Nasrani bertemu, keduanya  berperang  di  dekat  muara sungai Barbate. Pada pertempuran ini,  Tariq  dan pasukannya berhasil melumpuhkan pasukan Gotik, hingga Raja  Roderick  tenggelam  di  sungai  itu. Kemenangan Tariq yang luar biasa  ini,  menjatuhkan semangat orang-orang Spanyol dan semenjak itu mereka  tidak  berani  lagi  menghadapi  tentara Islam secara terbuka.

Tariq  membagi  pasukannya  menjadi  empat  kelompok, dan menyebarkan mereka  ke Kordoba, Malaga, dan Granada. Sedangkan dia sendiri bersamapasukan  utamanya  menuju  ke Toledo, ibukota Spanyol. Semua kota-kota itu  menyerah tanpa perlawanan berarti. Kecepatan gerak dan kehebatanpasukan  Tariq  berhasil melumpuhkan orang-orang Gotik.

Rakyat Spanyol yang   sekian   lama   tertekan   akibat   penjajahanbangsa  Gotik, mengelu-elukan  orang-orang  Islam.  Selain  itu, perilaku  Tariq dan orang-orang   Islam   begitu  mulia  sehinggamereka  disayangi  oleh bangsa-bangsa  yang ditaklukkannya.

Salah satu pertempuran paling seru terjadi  di  Ecija,  yang membawakemenangan bagi pasukan Tariq. Dalam pertempuran  ini,  Musa bin Nusair, atasannya, sang raja muda Islam di Afrika  ikut  bergabung dengannya.

Selanjutnya,  kedua  jenderal itu bergerak  maju  terus berdampingan dan dalam kurun waktu kurang dari 2 tahun   seluruh  dataran  Spanyol jatuh  ke  tangan  Islam.  Portugis ditaklukkan  pula  beberapa tahun kemudian.

“Ini merupakan perjuangan utama  yang  terakhir  dan  paling sensasional bagi bangsa Arab itu,” tulis Phillip K.Hitti, “dan membawa masuknya wilayah Eropa yang paling luas  yang  belum  pernah mereka peroleh sebelumnya ke dalam kekuasaan Islam. Kecepatan pelaksanaan dan kesempurnaan keberhasilan operasi ke Spanyol   ini  telah  mendapat tempat  yang  unik  di  dalam  sejarah peperangan  abad  pertengahan.”

Penaklukkan  Spanyol oleh orang-orang Islam  mendorong timbulnya revolusi sosial di mana kebebasan beragama benar-benar  diakui. Ketidak toleranan  dan  penganiayaan  yang  biasa dilakukan orang-orang Kristen, digantikan oleh toleransi yang tinggi dan kebaikan  hati yangluar biasa.

Keadilan ditegakkan tanpa pandang bulu,  sehingga  jika tentara  Islam  yang  melakukan  kekerasan akan dikenakan hukuman berat. Tidak ada harta benda atau tanah milik rakyat yang  disita. Orang-orang Islam memperkenalkan sistem perpajakan yang sangat  jitu yang  dengan cepat membawa kemakmuran di semenanjung itu dan menjadikan negeri teladan di Barat. Orang-orang Kristen dibiarkan memiliki  hakim sendiri untuk memutuskan perkara-perkara mereka. Semua komunitas   mendapat   kesempatan  yang  sama  dalam  pelayanan  umum.

Pemerintahan  Islam  yang  baik  dan  bijaksana  ini membawa efek luar biasa.  Orang-orang  Kristen  termasuk  pendeta-pendetanya  yang  pada mulanya  meninggalkan  rumah  mereka  dalam keadaan ketakutan, kembali pulang  dan  menjalani  hidup yang bahagia dan makmur. Seorang penulis Kristen   terkenal  menulis:  “Muslim-muslim  Arab  itu  mengorganisir kerajaan  Kordoba  yang baik adalah sebuah keajaiban Abad Pertengahan, mereka  mengenalkan obor pengetahuan dan peradaban, kecemerlangan dan keistimewaan  kepada  dunia  Barat.  Dan  saat  itu Eropa sedang dalam kondisi  percekcokan  dan  kebodohan  yang  biadab.”

Tariq  bermaksud menaklukkan   seluruh   Eropa,   tapi  Alloh menentukan  lain.  Saat merencanakan  penyerbuan  ke  Eropa,  datang panggilan dari Khalifah untuk  pergi  ke Damaskus. Dengan disiplin dan kepatuhan tinggi, Tariq memenuhi  panggilan  Khalifah  dan berusaha tiba  seawal  mungkin di Damaskus.  Tak  lama  kemudian, Tariq  wafat di  sana. Budak Barbar, penakluk  Spanyol, wilayah Islam terbesar di Eropa yang selama delapan abad di bawah kekuasaan Islam telah memenuhi panggilan Rabbnya. Semoga Alloh merahmatinya. (her)

Kontribusi oleh ID: Noy (melalui Forum Media Muslim)

Tariq bin Ziyad Mengukir Karang dengan Namanya atau Tariq bin Ziyad Mengukir Karang dengan Namanya

Komentar»

1. separuhnafas - 12 Juni 2007

cerita menarik 🙂

2. sulaimanzi - 19 Juni 2007

iya nih. bagaimana dengan spanyol masa kini ya? yang wilayahnya telah banyak dikuasai oleh inggris dan sekutunya. juga dengan afrika yang tidak semaju seperti pendahulunya… mudah-mudahan kerajaan Islam kembali bangkit dari keterpurukannya. amiin…

3. shahrizal - 20 Agustus 2007

Asalamaualaikum… Tariq bin Ziyad… kalau pejuang islam yang terkenal punya namax2 gelaran masingx2… bagi Tariq bin Ziyad ni.. Apa ya gelarannya..??????

bz - 3 September 2010

yg jelas namanya jadi abadi utk nama gunung di spanyol, dimana dia pertama kali mendarat. jabal tariq (english: Gibraltar).

4. shahrizal - 20 Agustus 2007

Asalamaualaikum… Tariq bin Ziyad… kalau pejuang islam yang terkenal punya namax2 gelaran masingx2… bagi Tariq bin Ziyad ni.. Apa ya gelarannya..?????? sape2 yang tau…tolong bagi tau..selain tariq ziyad ni..siapa lagi ke tokoh2 pelayar islam yang terkenal..tolong la

Sang Guna - 5 Juli 2011

salam,
Tariq bin ziyad juga digelar pahlawan lidah api atau juga disebut pahlawan gelombang api.
Ini terjadi saat pertempuran berada di kemuncaknya di tebing sungai barbat dimana saat iti Tariq mengarahkan pasukan Islam berundur, maka panglima2 Islam yg lain membantah kerana pasukan muslimin sudah hampir berjaya menerobos benteng lawan.
tapi menurut Tariq, InsyaAllah kita akan memenangi pertempuran ini dgn tanpa menggunakan senjata.
Pada masa itu musim kemarau,tentera kafir gotik sedang bersorak dan berpesta dikawasan lapang medan tempur yg dipenuhi lalang kering kerana menyangka tentera muslimin lari menyerah kalah.
Tanpa membuang masa tariq mengarahkan tenteranya mengepung dan menyalakan api.
Ini menyebabkan byk tentera kafir yg hangus terbakar, perkara ini terjadi kerana untuk mengelakkan tentera kafir yg berperang itu lari, rajanya telah mengarahkan yg kaki mereka dirantai beramai2, ternyata taktik ini makan diri.
Dari situlah maka Tariq mendapat gelaran Pahlawan Lidah Api.

Wallahualam.

5. shahrizal - 20 Agustus 2007

tolong la…cerita la serba sedikit tokoh2 pejuang yang saya maksudkan………

6. Tarsiwad - 13 September 2007

Assalamualaikum wr wb

Sebagai generasi penerus perjuangan menegakan dinul islam jangan mencari identias diri, sebaiknya mardhotillah berjuang karena mencari keridhoan Allah SWT semata, seandainya kita benar-benar cinta Allah dan Rosulnya, maka kita ada dua pilihan yang tepat untuk mengukir sejarah bangkitnya umat sebelum islam dan generasi sesudah kita yaitu : pertama “HIDUP HARUS MENANG”, Islam sebagai satu-satunya agama penyempurnya agama-agama sebelumnya. kedua “MATI SYAHID” kita terbunuh oleh orang-orang kafir dengan jaminan sorganya Allah SWT, sebagai suhada pejuang pembela Islam.

Terima kasih

Wassalamu’alaikum wr wb

Tarsiwad

7. hayoe_mazz - 21 Desember 2007

andae ada pemimpin seperti itu ya d indonesia……. =)

8. perycantiq - 22 Februari 2008

mnurut aq sich pemimpin skarang tu sama ma raja gotik tu…

yg ngebedain cuma taun kekejamannya aja..

9. tz - 10 Maret 2008

may Allah save us

10. tz - 11 Maret 2008

Bring back Islam

11. hidayah - 18 Mei 2008

my secret admire is Tariq bin Ziyad..

12. syahril samad - 25 Mei 2008

good story
penaklukan eropa pada masa itu membantu penyebaran islam di masa kini
but hal it tidak berarti pabila umat islam di seluruh dunia tidak bersatu
bagaimana mungkin israel yg sekecil itu tidak mampu dibumihanguskan
qta memang wajib mendukung iran coz satu2nya negara yg menentang imperialisme amerika dan berjuang demi pembebasan rakyat palestina

13. haheho - 21 November 2008

sebenarnya banyak sekali pahlawan2 islam yg harusnya kita kagumi, seperti Shalahuddin Yusuf Al Ayyubi(penakluk yerusslaem) idola saya setelah Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya saya sedih liat anak2 jaman skrg. lebih mengidolakan naruto, bleach, spiderman, superman, x-men. Padahal mereka fiktif. Mari kita majukan lagi Islam dan tetap bersatu.

Allahu Akbar !

14. gusdur - 22 November 2008

Wa kafaa billahi syahiida……ketika saat ini jarang orng tuk peduli lagi dengan islam……..dengan agamanya….dengan kitabnya……..
semoga kita mampu menjadi thariq thariq yang baru

15. tri - 1 April 2009

Alhamdulillah bnyk yg respon ya, kliatannya smakin bnyk yg ingin kembali ke jln yg benar. menurut sy skrg ini qt jgn terpukau kejayaan islam masa lalu, tp skrg apa yg bs qt perbuat sesuai dg bidang masing2 utk bangkit. Minimal dr 14 org responden diatas. smoga Allah SWT meridloi qt.

16. Public Speaking 1: Get Rid of Fear & Boost Your Confidence « Dr^WaQiPeDiA’s Blog - 10 Juli 2009
17. silent is gold - 17 September 2009

cerita yang bagus, sayang sesudah itu negara spanyol islam terpecah belah padahal negara spanyol kristen sudah mulai melancarkan reqongquista (penaklukan kembali) dan akhirnya org kristen melancarkan inquisisi (pembersihan) terhadap org islam

18. iban - 17 Oktober 2009

ya dia adalah sang panglima Muda islam pemberani

19. yoyo abu ismail - 20 November 2009

tetap istiqamah ya akhi…. Barakallahu Fiikum… terus semangat berkarya demi kejayaan Islam

20. fadhil - 9 Desember 2009

benar2 bagus artikelnya,kalo bisa harun ar-rasid juga ditambahkan ya

21. zahrah - 2 Februari 2010

kembalikan masa jayanya islam!!
semangat!! 😀

22. muhammad - 29 April 2010

orang islam patut ambill iktibr tariq mnkluk sepanyol sbb akidah yg kuat
tp skarang kt dh jauh dr akidah benar sbb tu lah yahudi berani prmainkn kt

23. nishaluvpeace - 2 Juli 2010

nice story….

24. adawda - 31 Agustus 2010

islam akan bangkit bila generasi muda menjungjung tinggi semangat islamiah

25. aan - 16 November 2010

generasi muda islam harus mengambil ibroh dr kisah ini

26. Ryan syah - 11 Februari 2011

Sungguh luar biasa.. sejarah penaklukan oleh Tariq bin ziyad demi mensiarkan Islam’ sampai mnaklukan sebagian eropa..

27. JOHN RAFDI - 12 April 2011

SEMOGA LAHIR LAGI TARIK BIN ZIAD YANG BARU.YANG SELALU PATUH DAN TAAT.SAMA PIMPINAN DAN BERJUANG MENEGAKKAN AGAMA DENGA TULUS DAN IKHLAS.AMIIIN.

28. JOHN RAFDI - 12 April 2011

KENAPA SEKARANG TIADA LAGI TAREKBIN ZIAD SANG PEMERSATU ISLAM .YANG ADA TOKO-TOKO YANG MEMPERTAHANKAN KEKUASAANNYA DENGAN DUKUNGAN BARAT.NTUK MEMPERTAHANKAN KEKUASAAANNYA.YANG BULAN INI MULAI BERJATUHAN SEPERTI MESIR ,TUNISIA.LIBYA YG SEDANG BERGOLAK,YAMAN DAN NEGARA TELUKLAINNYA.SEMOGA KEJAAN ISLAM LAHIR KEMBALI DI ABAD 21 INI.AMIIN

29. TAMZIZ - 7 Juni 2011

Amiin..

30. yakuhi - 9 Juni 2011

setiap sahabat memiliki kualitas pribadi dari segi ilmu, skill, ketaatan dan kemurnian aqidah pada Allah dan rasulnya. So my friends, sambil menunggu tokoh besar mari kita tempa diri masing-masing lalu saling melebur dalam kesatuan umat islam. Bagaimana akhlaq kita saat ini ???

Lukman Evans Mcfadden - 22 April 2013

jika abg punya social network seperti face book
knapa tidak
kita buat group d mana kita hanya membahas perkembangan islam

31. Kang Iim - 31 Juli 2011

profil pejuang
hembuskan angin islam di eropa yg menygarkan bumi matador akankah ada selanjutnya…….???????????

32. Akbar - 25 Agustus 2011

ana izin share ya akh ………… semoga bermanfaat

33. wildan - 7 Desember 2011

gggggoooooodddd ssssttttooorrrryyy

# hhhhe

34. khotaminur - 15 Juli 2012

numpang kopas min, boleh kan 🙂

35. razanku - 21 Juli 2012

Kenapa Spanyol sekarang tidak menjadi negara Islam ya ???

36. ella_kudo - 25 Juli 2012

subhanallah.. 😀

37. apitjiwasepi - 14 Januari 2013

saya ada beli buku yang mengisah kan fasal Tariq Bin Ziyad nih….
tajuk dia Tariq: menang atau syahid….
x salah saya buku nih harganya rm21…
best buku nih walaupun dibaca banyak kali

SARI - 19 Januari 2013

Saya suka menelaa buku tersebut… semasa saya di perpustakaan desa, saya mengambil masa 1 hari untuk membacanya… saya tidak sedar,… sebab terlalu menakjubkan… dan saya dapat banyak pengajaran dalam buku itu…

38. niebell - 16 April 2013

Tolong ceritakan juga donk tentang pahlawan perang lainnya, kayak Abdurrahman Al-Ghafiqi yang syahid di pertempuran Tours atau Muhammad Al-Fatih yang menaklukan Konstantinopel. Sumber Indonesia masih kurang banget. Makasih postingannya keren!

39. Lukman Evans Mcfadden - 22 April 2013

dalam berbagai aspek kehidupan
islam sedang mengalami ke terpurukan
jauh berbeda dengan abad pertengahan di mana islam menjadi pusat ilmu pengetahuan ..

kita sebagai penerus
sudah seharusnya merubah keterpurukan islam dan mengambalikan nya seperti pada masa abad pertengahan ..

40. Jon Barez - 19 September 2014

Panglima terbesar tentu saja Khalid bin Waleed.


Tinggalkan Balasan ke TAMZIZ Batalkan balasan